Ritter Mawardi Farm

Adalah sebuah usaha keluarga yang terdiri dari bidang peternakan a.l. sapi yang bernama "R&M Cattle" dan juga pertanian, perkebunan dan perikanan. Di bidang pertanian saat ini yang sedang diusahakan adalah tanaman pangan berupa tanaman padi dan sayur-sayuran. Sedangkan di bidang perkebunan sedang dibudidayakan tanaman coklat/kakao, dan pohon jati. Untuk perikanan akan dibudidayakan perikanan air tawar.

21 Mei 2009

Sekilas tentang RM Cattle

RM Cattle adalah nama peternakan sapi kami, yang kami drikan pada tanggal 14 April 2007. Peternakan ini kami dirikan untuk menjadi usaha sampingan kami, yang kami harapkan bisa menjadi usaha utama kami setelah saya pensiun dari dunia pertambangan kelak. Pengelolaannya saat ini masih secara semi profesional, dengan sistem kereman (sapi dipelihara dan diberi makan di kandang). Inti dari peternakan ini adalah pengembang biakan sapi yang terdiri dari sapi-sapi betina, yang saat ini baru sekitar ada 25 ekor sapi yang kami pelihara.
Jenis Sapi
Jenis sapi yang kami pelihara adalah sebagai berikut :
1. PO (Peranakan Ongole)
Atau lebih dikenal sebagai sapi Jawa atau Sapi putih, yang merupakan sapi keturunan lokal Indonesia.

2. LimPO
Sapi jenis ini adalah sapi silangan antara jenis Limousin (Asal Perancis) dengan sapi PO.

3. SimPO
Sedangkan yang ini adalah sapi silangan antara jenis Simmental (Asal Swiss) dengan sapi PO.

4. Lain-lain
Selain jenis sapi di atas kami juga memelihara dari jenis Brahman dan Brangus.

Sistem Pengembangbiakan
Untuk mengembangbiakan sapi-sapi kami, kami menggunakan sistem Inseminasi Buatan (IB) dengan bantuan Mantri Hewan yang ada di lingkungan kami, yang selama ini sudah berjalan dengan baik. Mantri Hewan tersebut selain membantu di dalam proses IB, juga membantu dalam hal perawatan sapi seperti halnya; pemberian vitamin, pengobatan jika ada yang sakit, dan konseling yang berkenaan dengan kesehatan hewan.

Pemberian Pakan
Untuk konsumsi sapi, kami masih mengandalkan sistem tradisional dimana hijauan merupakan pakan utama yang terdiri dari jerami padi, rumput kebun, rumput gajah, dll. Porsi dari pakan hijauan ini kurang lebih adalah 60% dari seluruh porsi pakan. Sedangkan 40% lainnya adalah terdiri dari campuran ampas singkong (onggok) dicampur dengan konsentrat sapi dengan komposisi 70 : 30. Pemberian pakan dilakukan secara berkala setiap pagi, siang dan sore/malam hari. Jumlah pakan yang diberikan pada sore hari porsinya lebih banyak, hal ini dimaksudkan supaya pakan tetap tersedia sampai pagi.

Pengelolaan

Saat ini sapi-sapi tersebut kami kelola dengan menggunakan dua cara, yang pertama adalah kami kelola sendiri, artinya semua aspek peternakan mulai dari kandang, pemeliharaan, pemberian pakan, mencari pakan, membuat pakan, dll. dikontrol oleh kami sendiri dengan mempekerjakan karyawan. Yang kedua sebagian sapi yang lain kami titipkan ke peternak lain dengan sistem bagi hasil. Dimana kami menyediakan sapinya dan peternak lain menyediakan kandang dan melakukan pemeliharaannya, hasilnya dibagi dua.